Monday, March 5, 2012

Tahap Paling Menantang

Remaja itu identik dengan sifat labilnya. Terkadang juga engga selaras dengan aturan-aturan hidup. Seakan mereka yang paling berkuasa di dunianya. Seakan mereka sudah "mampu" dan memiliki "banyak" pengalaman hidup. Namun, nyatanya engga seperti itu juga. Masih banyak perilaku yang bisa menimbulkan kekacauan atas sikap "kebisaan" mereka. Mereka terkadang bertindak seperti orang dewasa. Gaya hidup dan perilaku yang "mendewasakan". Akan tetapi, itu belum sepenuhnya dewasa. Bahkan masih belum dianggap dewasa.

Banyak pula yang besikap sedemikian sehingga, menimbulkan berbagai efek samping. Ketika menimbulkan efek yang sempurna dan berhasil, mereka terlalu cepat senang dan membanggakan diri. Mereka lupa bahkan tidak mengerti mengenai hal-hal penunjang keberhasilan mereka. Jika, mereka dihadapi dengan hal yang hampir sama, namun ditunjang dengan hal lain, masih banyak di antara mereka yang bingung dan gagap menghadapinya. Jika efek yang ditimbulkan kurang sempurna bahkan gagal total, mereka mudah menyerah. Bagi mereka seperti, "Aku memang engga pantas di bidang ini."

Hal yang termasuk kategori paling lemah pada remaja umumnya adalah kesabaran dan emosi. Mereka masih kurang baik dalam mengontrol emosi. Emosi mereka cepat tumbuh dan terkadang terlalu berlebih. Kesabaran pun juga masih teramat kurang. Ini, itu, ingin segera terselesaikan atau pun tercapai. Bahkan remaja sekarang masih sangat sulit diatur. Nampak sekali di jalan raya, banyak remaja yang belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) sudah berani berkendara. Parahnya, banyak sekali remaja yang berkendara dengan kecepatan tinggi melampaui batas. Kesabaran remaja pun belum melekat pada jati diri mereka.

Pikiran mereka pun juga penuh sesak. Bercabang dan tidak terpusat, menyebabkan kebingungan yang sering melanda. Oleh karena itu, mereka juga masih perlu bimbingan dan asuhan para orang tua. Mereka masih perlu perhatian besar dan diberikan pelajaran-pelajaran hidup untuk dijadikan bahan untuk masa depan mereka. Yang jelas, menjadi remaja itu tidak susah. Hanya salah satu tahap hidup yang akan tertinggalkan menuju tahap yang lebih baik. Keseimbangan dan kemampuan diri untuk bertindak itulah yang penting dan tidak terpengaruh oleh dunia luar yang buruk.

0 comments: