Tuesday, January 22, 2013

Aku Menulis...

Aku...
Aku hanya ingin menulis.
Menulis dan terus menulis.
Menulis yang terkadang separuh arti saja.
Tak ada makna dan tak tertoleh.
Tapi menulis tetaplah menulis.
Ia sepi, berkicau sendu.
Riuhnya guratan tak cukup bergejolak meninggalkan sepi.
Justru sepi dan kian menyepi.
Kecil sekali sepi itu menusuk.
Lihatlah di samping sepi.
Ia sesosok tak berbalas.
Menggulirkan sekian makna.
Namun, pedih tak terulas.
Dan itulah menulis yang tetap menulis.
Tak selalu miris, namun juga manis.
Ia terkadang torehkan aura.
Aura yang menuntun segerombol lega.
Riuh yang pekat menjadi luruh.
Meluruh menjadi berjuta bulir senyum.
Aku puas dan menulis tak terurung.

0 comments: